KANTOR POS BESAR MEDAN TERIMA 46.849 BERKAS PELAMAR CPNS, 28.477 KE PEMKO MEDAN

Pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Pemerintah Kota Medan sudah mencapai 28.477 orang. Jumlah ini belum termasuk pelamar yang memasukkan berkasnya Jumat (13/11) kemarin.

Sedangkan pelamar untuk Propinsi Sumatera Utara (Pempropsu) sebanyak 8.016 orang, Tebing Tinggi, Batubara dan Karo sebanyak 10.356 orang. Total berkas CPNS yang diterima Kantor Pos Besar Medan sebanyak 46.849 orang.

“Setiap harinya rata-rata berkas yang kita terima sebanyak 4500 berkas,”kata Humas PNS Kantor Pos Medan, Johny Silalahi, Jumat (13/11), di Kantor Pos Besar Medan di Jalan Balaikota.

Dari 28.477 pelamar di Pemko Medan dan 8.016 pelamar Pempropsu, menurut dia, Kantor Pos sudah mengirimkan 30.000 nomor ujian peserta ke pelamar. Sedangkan sisanya paling lambat diterima pelamar pada 23 November mendatang.

“Bagi pelamar yang belum menerima nomor ujian dapat mengeceknya di Kantor Pos. Kita sudah menyiapkan komputer yang bisa digunakan pelamar dan ini gratis,” katanya.

Selain dapat menggunakan komputer untuk mengakses data, katanya, pelamar yang belum menerima nomor ujian dapat juga mempertanyakan ke Kantor Pos. “Nanti kami yang menanyakannya ke BKD Pemko dan Pempropsu. Tapi ini khusus bagi pelamar di Pemko Medan dan Pempropsu yang menjalin kerjasama dengan Kantor Pos,” katanya.

Seleksi CPNS Tetap 25 Nopember 2009 Panitia penerimaan pendaftaraan CPNS Pemprovsu hingga hari terakhir, Jumat (13/11) mencapai 6.350 pelamar dan dari jumlah tersebut 5.800 di antaranya telah diterbitkan nomor ujian peserta. Menurut Kepala BKD Provsu melalui Kabid Pengadaan dan Pembinaan BKD Pemprovsu Pandapotan SH, Jumat (13/11), jumlah itu masih akan bertambah mengingat stempel pos (masa pengiriman) masih berlaku hingga, Jumat dan kemungkinan lamaran tersebut ada yang tiba di panitia, Senin depan.

Para pelamar CPNS tersebut ada yang berasal dari Bontang, Kalimantan Timur, Yogja, DKI Jakarta, Malang, Riau, Sumbar dan NAD. Panda menilai, para pelamar dari luar provinsi ini serius, bahkan pelamar dari Sumut yang malah dikhawatirkan sebab yang bersangkutan belum tentu ujian di Pemprovsu tapi saja ikuti ujian di Pemko Medan atau di daerah lain.

Namun demikian, kata Panda, semua lamaran harus diadopsi karena belum ada aturan yang melarang hal itu. Untuk itu, panitia harus mempersiapkan lokasi ujian bagi para peserta.

Mengenai lokasi ujian, hingga saat ini panitia belum dapat memastikan hanya saja tiga hari sebelum ujian, lokasi sudah diumumkan termasuk melalui internet. “Jadi tidak ada alasan peserta ujian tidak mengetahui lokasi, sebab dalam persyaratan sudah diumumkan dan peserta juga mengetahui formasi penerimaan CPNS juga melalui internet,” ujar Pandapotan.

Pandapotan memprediksi, hingga hari terakhir pendaftaran, kemungkinan panitia akan memanfaatkan empat lokasi perguruan tinggi yang ada di Medan.

Pandapotan juga menegaskan, seleksi ujian CPNS tetap akan dilaksanakan 25 Nopember 2009. Untuk itu para peserta/pelamar mempersiapkan diri dengan baik. “Kita mengharapkan dari hasil seleksi ini, akan dihasilkan putra/putri terbaik dengan SDM yang baik,” ujar Pandapotan seraya menyebutkan, dari 6.350 lamaran yang masuk, 121 berkas lamaran dipulangkan karena tidak memenuhi persyaratan.

http://www.pemkomedan.go.id/